Cokelat Ibuke dibuat dari bahan cokelat halal berkualitas yang dikreasikan dengan aneka varian rasa/isian unik, memberikan sensasi rasa eksklusif di setiap gigitannya
Sabtu, 11 April 2015
Peluang Bisnis Coklat Halal Menjelang Lebaran
Menjelang perayaan hari raya seperti lebaran, banyak peluang usaha musiman yang dapat dijalankan. Salah satunya yaitu peluang usaha coklat halal. Biasanya coklat halal menjadi makanan favorit dan banyak dicari para konsumen pada saat perayaan hari raya seperti pada saat lebaran. Tingginya permintaan pasar akan coklat halal biasanya dijadikan sebagai peluang untuk meraih untung dari usaha musiman tersebut.
Konsumen
Dengan tingginya permintaan konsumen akan coklat halal menjelang lebaran, pelaku usaha coklat halal tidak perlu susah – susah mencari konsumen. Karena tidak semua orang memiliki waktu ataupun kemampuan dalam membuat coklat halal, mereka lebih memilih membeli coklat halal yang banyak ditemukan di pasaran, daripada harus membuatnya sendiri. Disamping konsumen rumahan, permintaan akan coklat halal juga datang dari berbagai kantor sebagai parsel untuk para karyawannya.
Produk
Walaupun permintaan pasar akan coklat halal sangatlah tinggi, namun sebagai pelaku usaha Anda harus tetap memperhatikan kualitas produk coklat halal yang Anda produksi. Gunakan bahan – bahan yang berkualitas,dan jangan lupa perhatikan masa kadaluarsa bahan baku yang akan digunakan. Sehingga coklat halal yang kita hasilkan aman untuk dikonsumsi dan tidak membahayakan kesehatan para konsumen.
Selain kualitas produk, yang harus dipikirkan adalah kemasan produk yang menarik untuk menguatkan minat pada konsumen pada produk yang kita produksi. Karena biasanya hal pertama yang dilihat konsumen adalah tampilan luar atau kemasan produknya. Untuk menambah nilai jual, Anda dapat menambahkan hiasan ataupun mencantumkan merek coklat halal yang Anda produksi pada kemasan.
Pemasaran
1. Tawarkan produk coklat halal yang Anda produksi pada rekan kantor ataupun tetangga sekitar rumah Anda. Biasanya mereka akan lebih senang jika ditawari dengan cara memesan, sehingga mereka tidak perlu tenaga dan waktu untuk mencari coklat halal di tempat lain.
2. Tawarkan produk Anda ke toko – toko, supermarket, ataupun tempat jasa pembuatan parsel. Pada saat menjelang lebaran, banyak toko dan tempat pembuatan parsel yang membeli coklat halal dalam jumlah yang cukup besar.
3. Gunakan brosur dan katalog untuk menawarkan produk Anda melalui para agen, dengan memberikan imbalan tertentu untuk tiap penjualan.
4. Gunakan bantuan internet dalam memasarkan produk Anda. Sehingga dapat menjangkau pemasaran yang lebih luas, hingga ke berbagai daerah.
5. Gunakan merek pada produk Anda, sehingga dapat mengenalkan dan menanamkan citra produk coklat halal yang Anda produksi pada pasar.
Selasa, 07 April 2015
Strategi Pemasaran Bisnis Bagi Pengusaha Coklat Halal Pemula
Bila Anda seorang pengusaha coklat halal pemula yang ingin memulai bisnis dengan modal kecil
atau terbatas, memanfaatkan rumah atau tempat tinggal yang dimiliki
adalah salah satu alternatif terbaik untuk mendapatkan keuntungan besar. Bisnis rumahan memang selalu menjadi pilihan terbaik bagi pemula yang ingin memulai bisnis dengan modal kecil.
Selain untuk bisa meningkatkan pendapatan pribadi dan untuk mencukupi
kebutuhan keluarga, kebanyakan dari bisnis rumahan juga ikut membantu
terwujudnya bisnis UKM yang bisa mengurangi pengangguran khususnya di
lingkungan sekitar.
Mulai dari proses perencanaan, proses produksi sampai dengan pemasaran, bisnis rumahan tentunya jauh berbeda dengan bisnis-bisnis besar pada umumnya. Lalu bagaimana cara membuat bisnis rumahan coklat halal yang menghasilkan pendapatan besar? Tentu saja tidak lepas strategi pemasaran yang baik dan tepat. Berikut adalah beberapa strategi pemasaran bisnis rumahan bagi pemula yang dapat Anda terapkan dalam bisnis coklat halal Anda.
1. Brosur
Menyebarkan brosur merupakan salah satu strategi pemasaran untuk bisnis coklat halal rumahan yang cukup efektif. Selain menyebarkan brosur, Anda juga bisa memasang pamphlet di tempat-tempat yang mudah dilihat oleh orang dan ramai dikunjungi orang. Semakin banyak orang yang membaca brosur atau pampflet Anda maka semakin besar pula kemungkinan Anda untuk menemukan konsumen atau pelanggan.
2. Memanfaatkan Media Online
Memasarkan produk atau bisnis coklat halal rumahan melalui media online bukanlah hal yang baru lagi. Anda bisa memulainya dengan membuat akun facebook, twitter dan lain sebagainya untuk menjaring banyak konsumen. Selain itu, Anda juga dapat mencoba untuk bergabung dengan forum-forum online yang sesuai dengan pangsa pasar. Menjalin hubungan lebih luas akan memberikan kesempatan lebih baik bagi pemula bisnis.
3. Pemasaran Dari Mulut Ke Mulut
Sebagai langkah awal memasarkan produk bisnis coklat halal rumahan memang bukan hal mudah. Biasanya para pemula bisnis coklat halal rumahan memasarkannya dengan cara dari mulut ke mulut. Yang bisa Anda jadikan target pasar adalah, teman, keluarga, tetangga bahkan rekan kerja. Mulai dari orang terdekat tersebut Anda sebagai pemula bisnis bisa mendapatkan kritikan serta masukan untuk mengembangkan bisnis coklat halal rumahan yang Anda jalankan.
4. Mengikuti Pameran Dan Bazar
Bisnis coklat halal rumahan tidak akan bisa berkembang dengan baik ketika Anda hanya duduk diam tanpa melakukan usaha apapun. Salah satu strategi pemasaran untuk mengenalkan produk Anda adalah dengan mengikuti pameran atau bazaar. Dengan begitu Anda mempunyai kesempatan untuk memamerkan produk coklat halal hasil olahan rumahan Anda. Dengan mengikuti acara bazar, pemula tidak hanya bisa meningkatkan penjualan produk coklat halal tetapi juga bisa menjaring relasi bisnis lebih banyak lagi.
5. Pasarkan Ke Toko-Toko
Jika hal ini dirasa perlu dan harus, Anda dapat memasarkan produk dari bisnis coklat halal rumahan Anda ke toko-toko yang berada jauh dari tempat tinggal Anda. Namun sebelum Anda menggunakan strategi pemasaran rumahan, cobalah terlebih dahulu untuk memahami bagaimana karakter pembeli dari toko tersebut. Apa yang mereka butuhkan dan bagaimana pengaruhnya bagi bisnis rumahan Anda kelak.
6. Kartu Nama
Membuat kartu nama bagi sebagian pemula bisnis kadang dianggap sebagai hal sepele. Banyak dari pemula bisnis yang menganggap bahwa membuat kartu nama hanyalah sebagai sarana untuk memudahkan orang menghubungi perusahaan Anda. Padahal perlu Anda ketahui bahwa kartu nama bisa digunakan sebagai alat untuk pemasaran bisnis coklat halal rumahan Anda.
Rumah memanglah tempat untuk memulai usaha yang sangat strategis bagi Anda yang memiliki modal kecil. Jika bisnis coklat halalrumahan Anda sudah maju dan berkembang dengan baik, barulah Anda memikirkan strategi baru untuk menyewa tempat usaha yang lebih besar lagi.
Mulai dari proses perencanaan, proses produksi sampai dengan pemasaran, bisnis rumahan tentunya jauh berbeda dengan bisnis-bisnis besar pada umumnya. Lalu bagaimana cara membuat bisnis rumahan coklat halal yang menghasilkan pendapatan besar? Tentu saja tidak lepas strategi pemasaran yang baik dan tepat. Berikut adalah beberapa strategi pemasaran bisnis rumahan bagi pemula yang dapat Anda terapkan dalam bisnis coklat halal Anda.
1. Brosur
Menyebarkan brosur merupakan salah satu strategi pemasaran untuk bisnis coklat halal rumahan yang cukup efektif. Selain menyebarkan brosur, Anda juga bisa memasang pamphlet di tempat-tempat yang mudah dilihat oleh orang dan ramai dikunjungi orang. Semakin banyak orang yang membaca brosur atau pampflet Anda maka semakin besar pula kemungkinan Anda untuk menemukan konsumen atau pelanggan.
2. Memanfaatkan Media Online
Memasarkan produk atau bisnis coklat halal rumahan melalui media online bukanlah hal yang baru lagi. Anda bisa memulainya dengan membuat akun facebook, twitter dan lain sebagainya untuk menjaring banyak konsumen. Selain itu, Anda juga dapat mencoba untuk bergabung dengan forum-forum online yang sesuai dengan pangsa pasar. Menjalin hubungan lebih luas akan memberikan kesempatan lebih baik bagi pemula bisnis.
3. Pemasaran Dari Mulut Ke Mulut
Sebagai langkah awal memasarkan produk bisnis coklat halal rumahan memang bukan hal mudah. Biasanya para pemula bisnis coklat halal rumahan memasarkannya dengan cara dari mulut ke mulut. Yang bisa Anda jadikan target pasar adalah, teman, keluarga, tetangga bahkan rekan kerja. Mulai dari orang terdekat tersebut Anda sebagai pemula bisnis bisa mendapatkan kritikan serta masukan untuk mengembangkan bisnis coklat halal rumahan yang Anda jalankan.
4. Mengikuti Pameran Dan Bazar
Bisnis coklat halal rumahan tidak akan bisa berkembang dengan baik ketika Anda hanya duduk diam tanpa melakukan usaha apapun. Salah satu strategi pemasaran untuk mengenalkan produk Anda adalah dengan mengikuti pameran atau bazaar. Dengan begitu Anda mempunyai kesempatan untuk memamerkan produk coklat halal hasil olahan rumahan Anda. Dengan mengikuti acara bazar, pemula tidak hanya bisa meningkatkan penjualan produk coklat halal tetapi juga bisa menjaring relasi bisnis lebih banyak lagi.
5. Pasarkan Ke Toko-Toko
Jika hal ini dirasa perlu dan harus, Anda dapat memasarkan produk dari bisnis coklat halal rumahan Anda ke toko-toko yang berada jauh dari tempat tinggal Anda. Namun sebelum Anda menggunakan strategi pemasaran rumahan, cobalah terlebih dahulu untuk memahami bagaimana karakter pembeli dari toko tersebut. Apa yang mereka butuhkan dan bagaimana pengaruhnya bagi bisnis rumahan Anda kelak.
6. Kartu Nama
Membuat kartu nama bagi sebagian pemula bisnis kadang dianggap sebagai hal sepele. Banyak dari pemula bisnis yang menganggap bahwa membuat kartu nama hanyalah sebagai sarana untuk memudahkan orang menghubungi perusahaan Anda. Padahal perlu Anda ketahui bahwa kartu nama bisa digunakan sebagai alat untuk pemasaran bisnis coklat halal rumahan Anda.
Rumah memanglah tempat untuk memulai usaha yang sangat strategis bagi Anda yang memiliki modal kecil. Jika bisnis coklat halalrumahan Anda sudah maju dan berkembang dengan baik, barulah Anda memikirkan strategi baru untuk menyewa tempat usaha yang lebih besar lagi.
Sabtu, 04 April 2015
Manfaat Sertifikat Halal bagi Produsen Coklat
Bagi konsumen coklat, terutama konsumen muslim, keuntungan dari sertifikat halal sudah jelas: mengetahui sebuah produk coklat telah bersertifikat halal berarti keamanan dan ketenangan batin dalam mengkonsumsi dan menggunakan produk coklat tersebut. Konsumen mendapat kepastian dan jaminan bahwa produk tersebut tidak mengandung sesuatu yang tidak halal dan juga diproduksi dengan cara yang halal. Sertifikat halal memberikan keuntungan bagi semua konsumen, tidak hanya konsumen muslim saja, karena halal tidak saja berarti kandungannya halal namun juga diproses dengan cara yang ber-etika, sehat dan baik.
Lalu apa keuntungan bagi produsen coklat
apabila produk coklatnya telah bersertifikat halal? Halal itu baik untuk bisnis
juga. Ini adalah salah satu bentuk kewajiban sosial dan dapat
meningkatkan kepercayaan dan loyalitas konsumen. Sertifikat halal
membuka peluang eksport yang luas dan karena sertifikasi halal bukanlah
kewajiban, produk yang telah bersertifikat halal memiliki keunggulan
kompetitif dibandingkan dengan perusahaan pangan lainnya.
Sertifikasi halal diperlukan untuk
memproduksi produk-produk untuk konsumen produk halal yang saat ini
mencakup konsumen muslim dan juga non-muslim yang ingin menjaga
kesehatannya dengan menjaga makanannya. Saat ini terdapat 1,4 milyar
penduduk muslim dan jutaan konsumen non-muslim lainnya yang memilih
untuk mengkonsumsi produk halal. Dengan mensertifikasi kehalalan produk,
produk tersebut mendapat kesempatan untuk menembus pasar pangan halal
yang sangat luas.
Logo halal merupakan tiket diterimanya produk coklat dalam komunitas konsumen halal di seluruh dunia.
Secara singkat, keuntungan memperoleh sertifikat halal bagi produsen coklat adalah:
- Kesempatan untuk meraih pasar pangan halal global yang diperkirakan sebanyak 1,4 milyar muslim dan jutaan non-muslim lainnya.
- Sertifikasi Halal adalah jaminan yang dapat dipercaya untuk mendukung klaim pangan halal.
- 100% keuntungan dari market share yang lebih besar: tanpa kerugian dari pasar/klien non-muslim.
- Meningkatkan marketability produk di pasar/negara muslim.
- Investasi berbiaya murah dibandingkan dengan pertumbuhan revenue yang dapat dicapai.
- Peningkatan citra produk.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera sertifikasikan produk coklat anda dan raih keuntungannya bagi produk anda.
Kamis, 02 April 2015
Usaha Rumahan yang Menjanjikan : COKLAT HALAL
Usaha rumahan ini terbilang sederhana,
karena tidak membutuhkan alat-alat besar dan waktu pembuatan yang
relatif singkat dapat dilakukan di rumah. Bahkan untuk mengembangkan
bisnis rumahan yang menjanjikan ini Anda hanya perlu sedikit kreasi,
peralatan dan pengetahuan lengkap soal cokelat.
Untuk lebih tepatnya berikut ini
beberapa hal yang perlu Anda pahami dalam memulai usaha rumahan yang
menjanjikan dengan coklat halal ini.
- Pahami karakter beragam jenis cokelat
Tidak banyak yang tau bukan kalau cokelat sendiri sebenarnya terdiri dari beragam jenis dengan sifat dan karakter bahan yang berbeda-beda. Anda bisa memahami karakter tiap bahan cokelat dan beragam bahan yang bisa Anda tambahkan pada bahan cokelat untuk menemukan perpaduan rasa, aroma dan tekstur yang nikmat dan sesuai. - Kumpulkan sebanyak mungkin model cetakan
Ada banyak sekali modal cetakan yang bisa Anda gunakan untuk membuat cokelat. Mulai dari cetakan dengan tema lucu seperti boneka, huruf dan angka sampai model yang cantik macam aneka model bunga. Ini bisa membantu Anda menampilkan cokelat yang cantik untuk beragam konsumen Anda. - Selalu berani beruji coba dengan beragam rasa dan perpaduan dan bentuk
Sangat memikat sekali bukan bila Anda bisa menikmati cokelat dengan tampilan cantik aneka bentuk, lengkap dengan sajian yang memiliki aneka isian dan aneka rasa serta aroma. Hanya saja Anda tidak semua rasa atau aroma cocok Anda padupadankan, jadi Anda jelas membutuhkan sedikit ujicoba. - Berkreasi dengan kemasan
Untuk memasuki pasar souvenir, Anda tidak hanya perlu berkreasi dengan adonan cokelayt yang Anda produksi, tetapi juga dalam kemasan. Karena untuk memasuki pasar ini, soal tampilan menjadi sama pentingnya dengan soal rasa. Dan itu sebabnya Anda perlu terus menggali ide-ide unik dalam pengemasan yang tetap mengedepankan harga yang sesuai dengan harga jual produk. - Berani membuka pasar yang berbeda
Memasuki pasar cokelat memang gampang-gampang susah. Pasalnya meski banyak yang menggemari cokelat, persaingannya relatif ketat dan kebanyakan orang menyukai cokelat dengan brand ketimbang cokelat home made, Untuk itu, Anda perlu rajin mempromosikan produk Anda, bisa melalui promosi online di media sosial dan forum jual beli, melalui pameran atau dengan menjalin kerjasama dengan usaha organizer.
Selasa, 31 Maret 2015
Melirik Keunggulan Coklat Halal
Permintaan masyarakat akan produk coklat halal semakin meningkat sekaligus
menjanjikan bagi produsen coklat halal. Hal ini dipengaruhi makin tingginya
kesadaran masyarakat dalam mengkonsumsi produk makanan halal. Sebenarnya apa
yang membuat produk coklat halal lebih unggul dan kian diminati?
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh tim riset halalmui.org terungkap bahwa tingkat kesadaran masyarakat Indonesia akan produk halal meningkat sangat signifikan. Jika pada tahun 2009 tingkat kepedulian masyarakat terhadap kehalalan produk hanya berkisar 70%, pada akhir 2010 angka tersebut melonjak menjadi sekitar 92.2%.
Peningkatan tersebut selaras dengan kiprah LPPOM MUI selama ini yang juga semakin meningkat. Terhitung dalam kurun tahun 2005 sampai 2010, LPPOM MUI telah mensertifikasi sebanyak 75.514 produk, baik produk lokal maupun produk impor. Jika dibandingkan pada tahun 2009 produk yang telah disertifikasi halal yaitu sebanyak 10.550 produk sedangkan tahun 2010 mencapai 21.837 produk, sehingga mendongkrak pencapaian hingga 100%.
Bagi umat Islam, mengkonsumsi yang halal dan thayib (baik, aman, higenis) merupakan perwujudan dari ketaatan dan ketaqwaan kepada Allah. Oleh karena itu bagi konsumen muslim, keuntungan sertifikasi halal jelas untuk keamanan dan ketenangan batin. Selain itu produk dengan sertifikasi halal tentunya halal juga memiliki nilai-nilai unggul lainnya, hingga diminati tak hanya konsumen muslim tetapi juga non muslim di seluruh dunia.
Dalam proses sertifikasi, pemeriksaan produk halal memang harus melibatkan para ulama untuk mengetahui halal dan non halalnya dari sisi syariah. Namun, setelah produk tersebut beredar di psaran, urusannya bukan lagi karena alasan agama tetapi juga pertimbangan kualitas dan kesehatan. Sebab produk yang telah diproses sesuai syariah Islam ini telah terbukti secara ilmiah menciptakan produk yang berkualias dan baik untuk kesehatan karena harus diproduksi dan diolah sesuai standar tertentu.
Di kalangan produsen coklat, sertifikasi halal memiliki nilai tambah yaitu menawarkan sesuatu yang beda dibanding produk sejenis lainnya, karena produk coklat yang ditawarkan telah terjamin kehalalannya. Produk bersertifikat halal bahkan bisa diterima oleh kaum muslim diseluruh dunia sehingga menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Apalagi saat ini terdapat 1,4 miliar penduduk muslim dan jutaan konsumen non muslim lainnya yang memilih untuk mengkonsumsi produk halal.
Selain hal-hal diatas masih banyak keunggulan produk-produk halal lainnya yang menguntungkan tidak hanya konsumen yang mengkonsumsinya melainkan juga produsennya. Karena itu, mulai sekarang jangan ragu untuk selalu mengkonsumsi yang halal, terutama coklat halal..!!
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh tim riset halalmui.org terungkap bahwa tingkat kesadaran masyarakat Indonesia akan produk halal meningkat sangat signifikan. Jika pada tahun 2009 tingkat kepedulian masyarakat terhadap kehalalan produk hanya berkisar 70%, pada akhir 2010 angka tersebut melonjak menjadi sekitar 92.2%.
Peningkatan tersebut selaras dengan kiprah LPPOM MUI selama ini yang juga semakin meningkat. Terhitung dalam kurun tahun 2005 sampai 2010, LPPOM MUI telah mensertifikasi sebanyak 75.514 produk, baik produk lokal maupun produk impor. Jika dibandingkan pada tahun 2009 produk yang telah disertifikasi halal yaitu sebanyak 10.550 produk sedangkan tahun 2010 mencapai 21.837 produk, sehingga mendongkrak pencapaian hingga 100%.
Bagi umat Islam, mengkonsumsi yang halal dan thayib (baik, aman, higenis) merupakan perwujudan dari ketaatan dan ketaqwaan kepada Allah. Oleh karena itu bagi konsumen muslim, keuntungan sertifikasi halal jelas untuk keamanan dan ketenangan batin. Selain itu produk dengan sertifikasi halal tentunya halal juga memiliki nilai-nilai unggul lainnya, hingga diminati tak hanya konsumen muslim tetapi juga non muslim di seluruh dunia.
Dalam proses sertifikasi, pemeriksaan produk halal memang harus melibatkan para ulama untuk mengetahui halal dan non halalnya dari sisi syariah. Namun, setelah produk tersebut beredar di psaran, urusannya bukan lagi karena alasan agama tetapi juga pertimbangan kualitas dan kesehatan. Sebab produk yang telah diproses sesuai syariah Islam ini telah terbukti secara ilmiah menciptakan produk yang berkualias dan baik untuk kesehatan karena harus diproduksi dan diolah sesuai standar tertentu.
Di kalangan produsen coklat, sertifikasi halal memiliki nilai tambah yaitu menawarkan sesuatu yang beda dibanding produk sejenis lainnya, karena produk coklat yang ditawarkan telah terjamin kehalalannya. Produk bersertifikat halal bahkan bisa diterima oleh kaum muslim diseluruh dunia sehingga menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Apalagi saat ini terdapat 1,4 miliar penduduk muslim dan jutaan konsumen non muslim lainnya yang memilih untuk mengkonsumsi produk halal.
Selain hal-hal diatas masih banyak keunggulan produk-produk halal lainnya yang menguntungkan tidak hanya konsumen yang mengkonsumsinya melainkan juga produsennya. Karena itu, mulai sekarang jangan ragu untuk selalu mengkonsumsi yang halal, terutama coklat halal..!!
Langganan:
Postingan (Atom)